Cegah Politik Uang, Bawaslu Kota Kediri Waspadai Pergerakan Warga di Warung Dekat TPS Saat Hari Pencoblosan

Kediri, Montera.co.id —Dua hari menjelang pencoblosan Pemilu 2024, Bawaslu ( Badan Pengawas Pemilu ) Kota Kediri meningkatkan pengawasan, terutama di Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk mencegah praktik money politik saat Hari H. Pencoblosan 14 Pebruari 2024.

Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kota Kediri, Revani Asmitaning Wulan, menegaskan, pihaknya saat ini intensif melakukan patroli bersama Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakumdu) dan melibatkan PKD dan petugas pengawas TPS (PTPS) yang ada.

Bacaan Lainnya

“Setiap TPS akan diawasi satu orang petugas pengawas. Mereka ditugaskan untuk berangkat lebih pagi sebelum pencoblosan dimulai dan melakukan penyisiran di sekitar TPS untuk memastikan tidak ada money politik,” jelas Revani pada Senin (12/2/2024)

Bawaslu Kota Kediri akan mengambil langkah prosedural untuk mengkaji jika ditemukan praktik money politik.

“Jika ada, kita buat laporan dulu, kemudian kita kaji. Semua laporan wajib kita terima. Tapi untuk bisa diproses, harus memuat unsur formil materiil yang lengkap, seperti pelapor, terlapor, bukti, dan saksi. Kalau hanya foto uang saja, belum disebut lengkap. Maka harus jelas semuanya, yang mungkin PTPS juga bisa mengantisipasi jika ada warga berkumpul di sejumlah warung yang dimungkinkan ada dekat TPS untuk fungsi pencegahan agar tidak terjadi politik uang,” tandas Revani.

Pengetatan pengawasan di sekitar TPS dilakukan karena lokasi tersebut berpotensi tinggi terjadi praktik money politik berdasarkan pengalaman sebelumnya.

“Berdasarkan pengalaman sebelumnya, memang di sekitar area TPS berpotensi terjadi money politik,” ungkap Revani.

Bawaslu Kota Kediri mengimbau kepada masyarakat untuk segera melapor jika menemukan praktik money politik.

“Masyarakat bisa melapor ke Bawaslu Kota Kediri melalui website, email, atau datang langsung ke kantor Bawaslu,” pungkas Revani.(Ar/Mon)

Pos terkait

banner 300x250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *