Waspadai Pengalihan Nama Penerima, DKPP Kota Kediri Gelontorkan Puluhan Ribu Bantuan Pangan Ke Masyarakat

Kediri, Montera.co.id – Pemerintah Kota Kediri melalui DKPP Kota Kediri memantau penyaluran bantuan pangan Cadangan beras kepada total 33.632 penerima di 3 Kecamatan di Kota Kediri, dari Bapanas melalui Bulog dan Pt.Yasa Artha Trimanunggal sebagai transporter.

Bacaan Lainnya

Adapun 33.632 total penerima tersebut meliputi 46 kelurahan, dengan rincian untuk Kecamatan Kota sebanyak 8.946 penerima, Kecamatan Mojoroto 11.893 penerima dan Kecamatan Pesantren 12.793 penerima.

Ditemui saat menyalurkan bantuan pangan cadangan beras di Kelurahan Semampir, Moh Ridwan selaku kepala DKPP Kota Kediri mengatakan jika bantuan akan disalurkan 2 tahap, tahap pertama meliputi bulan Januari, Februari, Maret lalu untuk tahap kedua bulan April, Mei, Juni dan akan segera disalurkan di awal bulan April.

Ridwan mengatakan jika para penerima akan mendapatkan bantuan pangan berupa beras sebanyak 10 KG, dan pemberian bantuan pangan ini akan terus berlangsung dengan berpatokan situasi dan kondisi.

“tentunya kita lihat sikon ya mas, jadi menurut arahan dari Badan Pangan Nasional kita diminta untuk melakukan intervensi atau penetrasi harga ketika harga itu melebihi lebih dari 5% dari harga eceran tertinggi atau HET, hari ini kan kurang lebih sekitar 10% sampai 15% lebih tinggi dari HET sehingga kami berupaya untuk mengatasi itu juga harga itu benar benar stabil, adil untuk masyarakat maupun pada petani”, ucapnya pada jumat (15/03/2024).

Ia berharap melalui masifnya kegiatan penyaluran bantuan cadangan beras ini bisa tetap melayani bagi masyarakat Kota Kediri yang kurang mampu.

“Ya harapannya tentunya warga Kota Kediri, khususnya tidak mampu akan bisa kita selalu layani melalui bantuan beras seperti ini. Di sisi lain, kami juga mengadakan gelar pasar murah yang secara terus menerus kita adakan”, imbuhnya.

Sementara itu salah satu penerima bantuan yakni Sigit Fajarul Islam yang berasal dari Kelurahan Semampir RT 2 mengaku merasa terbantu berkat bantuan seperti ini mengingat sejak 6 bulan yang lalu hingga saat ini ia menjadi pengangguran akibat belum mendapatkan pekerjaan.

Sigit mengaku untuk memenuhi kebutuhan beras dengan membeli ala kadarnya meski harga dipasaran masih tergolong tinggi, namun menurutnya ia sudah bantuan ini sebanyak 3 kali mulai bulan januari, februari, maret. (Oct/Mon).

Pos terkait

banner 300x250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *