Kediri,Montera.co.id – Universitas Islam Kadiri (Uniska) Kediri menorehkan prestasi gemilang di tingkat nasional. Dalam Konferensi Nasional ke-8 Asosiasi Dosen Hukum Acara Perdata (ADHAPER) yang digelar di Universitas Kristen Indonesia (UKI) Jakarta pada 19–21 November 2025, tiga artikel terbaik nasional berhasil diraih oleh dosen Fakultas Hukum Uniska Kediri. Capaian ini sangat membanggakan, mengingat kompetisi diikuti oleh sekitar 100 artikel dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta di seluruh Indonesia.
Tiga Karya Unggulan Uniska Dominasi Penghargaan
Dominasi Uniska terlihat dari perolehan juara di berbagai chamber (ruang presentasi):
Terbaik 1 (Chamber 1): Dr. Emi Pujasa Handayani, S.H., M.H., berhasil meraih predikat tertinggi dengan artikel berjudul “The Intersection of Family Law and The Protection of Women and Children: The Challenge of The Direction of Renewal.” Artikel ini menyoroti isu krusial mengenai perlindungan hukum bagi perempuan dan anak, kelompok yang rentan terhadap kekerasan dan penindasan, dalam konteks hukum keluarga.
Terbaik 2 (Chamber 4): Dr. Zainal Arifin, S.H., M.H., menyusul dengan artikel berjudul “Criminal Charges Against Newspapers That Publish Fake Reviews: A Juridical Review of Media Consumer Protection.” Karya ini mengulas pertanggungjawaban pidana terhadap surat kabar yang menerbitkan ulasan palsu, sebagai tinjauan yuridis perlindungan konsumen media.
Terbaik 3 (Chamber 3): Ali Hasibuan, S.H., M.H., menutup daftar prestasi dengan artikel berjudul “Financial Technology Regulations to Protect Generation Z from Digital Debt Traps caused by Buy Now Pay Later and Fear of Missing Out.” Fokus artikel ini adalah perlindungan Generasi Z dari jebakan utang digital yang disebabkan oleh tren Buy Now Pay Later (BNPL) dan Fear of Missing Out (FOMO).
Jaminan Publikasi Internasional Bereputasi
Ketua ADHAPER, Prof. Dr. Laela Fahria, S.H., M.H., menggarisbawahi kualitas karya-karya ini. Menurutnya, artikel-artikel yang meraih predikat terbaik 1, 2, dan 3 di masing-masing chamber tersebut akan dipublikasikan dalam jurnal internasional bereputasi (Scopus) atau Sinta 2. Prof. Laela juga telah menyerahkan sertifikat penghargaan resmi ADHAPER kepada para penulis.
Dr. Hamidi Maskur, Sekretaris ADHAPER, menyampaikan apresiasi tinggi atas capaian ini, menyatakan, “Kami sangat bangga dengan prestasi ini dan akan terus meningkatkan kualitas penelitian dan publikasi ilmiah.”
Uniska Komitmen Dorong Budaya Riset
Prestasi ini secara nyata memperkuat posisi Fakultas Hukum Uniska Kediri sebagai pusat penelitian hukum terkemuka.
Dr. Zainal Arifin, S.H., M.H., yang juga menjabat sebagai Dekan Fakultas Hukum Uniska Kediri, berharap capaian ini menjadi inspirasi bagi seluruh sivitas akademika. “Kami berharap prestasi ini semakin meningkatkan reputasi Uniska Kediri di kancah nasional dan internasional,” tegasnya.
Senada dengan Dekan, Rektor Uniska, Prof. Dr. Bambang Yulianto, menegaskan komitmen Uniska Kediri untuk terus mendorong peningkatan budaya riset dan publikasi ilmiah berstandar internasional. Upaya ini ditujukan untuk menciptakan penelitian berkualitas yang relevan dengan perkembangan hukum di era digital dan modern.(Dan)
