Kediri,Montera.co.id— Semangat kebersamaan dan kerukunan terasa kental di Lapangan Belakang Kantor Kelurahan Setonopande, Kecamatan Kota, Kediri, pada Rabu pagi (10/12). Ratusan warga antusias mengikuti Senam Sehat dalam rangkaian acara “Guyup Rukun Mbangun Seduluran Kanggo Kota Kediri Mapan,” yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kelurahan Setonopande bersama POKMAS (Kelompok Masyarakat).
Acara pagi ini menjadi penutup kegiatan tahunan yang bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan antarwarga.
Membangun Kebersamaan Lewat Senam dan Budaya
Lurah Setono Pande, Farida Noviati, SSTP, MM menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya membangun kekompakan di lingkungan kelurahan.
”Pada hari ini, tanggal 10 Desember, kami dari pemerintahan Kelurahan bersama rekan-rekan dari POKMAS Kelurahan Setonopande, mengadakan pergian terakhir acara Pagelaran dan Seni Budaya, ‘Bangun Seduluran Kanggu Kediri Mapan.’ Tujuannya adalah untuk membangun kebersamaan diantara warga,” ujar Lurah Novi
Ia menambahkan bahwa selain untuk kesehatan, kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kerukunan dan menyukseskan visi Pemerintah Kota Kediri. Lurah Novi juga mengapresiasi dukungan dari berbagai pihak, termasuk POKMAS dan para sponsorship.
”Alhamdulillah, sampai dengan pada pagi hari ini, bisa berjalan dengan sangat lancar dan meriah… Tadi ada beberapa doorprize dari sponsorship, sehingga bisa memberikan semangat, ketawaan untuk warga. Tadi ada satu kambing,” tambahnya, menandakan tingginya antusiasme warga.
Apresiasi dari Wakil Wali Kota
Wakil Wali Kota Kediri, Qowimuddin, S.Pd.I., yang hadir langsung, menyampaikan apresiasinya yang tinggi atas inisiatif warga Setonopande. Ia menekankan bahwa kegiatan ini adalah pondasi kuat untuk membangun kota.
”Bangun Seduluran Kota Kediri Mapan ini semoga menambah semangat masyarakat Setonopande untuk mencukupi kebersamaan, nilai-nilai persaudaraan, nilai yang menjadi pondasi yang kuat dalam rangka membangun Kota Kediri menuju kota yang mapan,” tegas Wakil Wali Kota.
Wakil Wali Kota Qowimuddin juga menyoroti pentingnya pertunjukan seni dan budaya, yang menurutnya berfungsi untuk menyatukan perbedaan, mempererat hubungan, dan melestarikan identitas lokal.
”Kita ingin Kota Kediri menjadi kota yang produktif, anak-anak kita dorong untuk mendapatkan yang layak. Itulah dalam rangka mempersiapkan kita sendiri, bagaimana nanti tahun 2045 Indonesia Emas tentu harus kita persiapkan mulai dari sekarang,” katanya, menghubungkan kerukunan warga dengan cita-cita besar bangsa.
Puncak Acara Nanti Malam
Kegiatan tidak berhenti di senam pagi. Lurah Novi mengumumkan bahwa nanti malam akan ada acara puncak berupa pertunjukan seni.
”Mudah-mudahan nanti malam, kita masih ada satu event lagi, Pagelaran dan Seni Budaya Capersari, dari Capercil (Cak Percil dan Kawan-kawan). Mudah-mudahan kita memberikan suasana yang hangat, kebersamaan dan bahagia untuk warga,” tutupnya.
Wakil Wali Kota juga mengonfirmasi antusiasmenya, menyebut bahwa malam harinya Wali Kota Kediri direncanakan akan hadir langsung untuk menyapa warga Setonopande dalam acara pagelaran seni tersebut, semakin menunjukkan dukungan penuh Pemerintah Kota terhadap kegiatan berbasis kerukunan ini.
Pesan Inti: Semangat kerukunan, kesehatan, dan budaya di Kelurahan Setonopande diharapkan terus berlanjut sebagai modal sosial utama untuk mewujudkan Kota Kediri yang Mapan (mandiri, produktif, dan harmonis).(Dan/Ali)
