Kediri, Montera.co.id – Akhir akhir ini marak terjadi pelanggaran angkutan kendaraan khususnya bus, baik dari Harapan Jaya maupun Bagong yang melintas di wilayah Kediri kota selama 2 bulan terakhir.
Hal tersebut disampaikan AKP Andhini Puspa Nugraha selaku Kasat Lantas Polres Kediri Kota yang menyebut jika sampai saat ini sudah terdapat 20 pelanggaran yang dilakukan bus dengan didominasi pelanggaran rambu atau marka atau yang biasa disebut ngeblong dengan
barang bukti yang disita mulai dari SIM dan STNK.
“1 bulan terakhir kita berikan tambahan sanksi, untuk sidangnya kita perlama menjadi 1 bulan yang seharusnya 2 minggu. Kita tambah 1 bulan dengan maksud dan tujuan supaya menjadikan efek jera baik bagi pengemudi atau sopir maupun pengusaha PO nya”, ucapnya.
Adapun untuk TKP pelanggaran marka yang dilakukan bus bermacam macam namun yang paling sering ialah di Simpang 4 Bandar Ngalim dan untuk kendaraannya yang paling sering melanggar ialah Bus Harapan Jaya.
Ditanya terkait angka kecelakaan meningkat yang melibatkan bus, Andhini mengungkapkan jika sudah melakukan sosialisasi baik ke pengemudi kendaraan termasuk kernetnya, pengurus atau perusahaan dan menurutnya setiap hari juga sudah dilakukan penindakan atas laporan dari masyarakat atau pengguna jalan.
“untuk kejadiannya rata mas, ada siang tapi paling banyak kalau melihat dari data ini dia di jam jam sibuk mulai sore sampai malam hari karena mungkin mereka merasa tidak diawasi, tetapi banyak laporan dari masyarakat yang membantu kita juga untuk mempercepat penangananya”, imbuhnya. (Oct/Mon)
