Kediri, Montera.co.id – Aliansi Masyarakat Indonesia Bersatu menggelar audiensi terkait dengan pembangunan gedung bioskop di Jalan Brigjen Katamso, Kampung Dalem Kota Kediri yang diduga belum berizin pada kamis (21/03/2024).
Ditemui usai audiensi Revi Pandega selaku perwakilan aliansi mengaku jika pihaknya tidak menolak pembangunan di Kota Kediri, namun pihaknya menuntut untuk melengkapi izinnya lebih dulu dan selama proses pembangunannya menimbulkan keresahan masyarakat sekitar seperti retaknya rumah warga akibat pemasangan paku bumi hingga pengecoran.
Revi mengaku juga telah menyidak ke lokasi dan sudah memperingatkan hingga membuat aduan kepada Walikota Kediri dan bertanya ke PUPR Kota Kediri terkait perizinan namun pihak bioskop bersikukuh memiliki izin. Temuan menariknya ialah selama pembangunan gedung bioskop yakni dilakukan malam hari sekira pukul 21.00 WIB.
Dikonfirmasi terkait pengerjaan pembangunan yang dilakukan malam hari, Agus Dwi Ratmoko selaku Kabid Trantibum Satpol PP Kota Kediri mengaku jika sebelumnya pihaknya bersama dengan PUPR Kota Kediri sudah menyidak ke lokasi hingga 3 kali.
“Tadi ada temuan dia melangsungkan aktivitas malam itu yang tidak kita duga ya tentu Satpol PP akan melihat ngecek dulu betul tidaknya. Malah saya baru tau kalau malam hari, anggapan saya gaada aktivitas”, ucapnya.
Sementara itu Setyo Adi selaku Sekretaris dinas DPMPTSP Kota Kediri membenarkan jika secara aturan pembangunan gedung bioskop belum melengkapi semua perizinan.
“itu memang secara aturan jelas bahwa itu sebelum melakukan kegiatan usaha harus melengkapi semua perizinan, itu sudah coba kita sampaikan ke mereka untuk menghentikan kegiatan bahkan sampai sidak dari teman teman Satpol, tapi ternyata ya kuwi kok kucing kucingan”, imbuhnya. (Oct/Mon)
