Kediri,montera.co.id – Kelurahan Setonopande yang dipimpin oleh Lurah Abdul Rahman S.H., M.Si fasilitasi warganya curhat keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), lewat program Curhat Kamtibmas Polres Kediri Kota. Rabu (9/6/2025) pagi. Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber: Camat Kecamatan Kota Bagus Hermawan Apriyanto, S.E., M.AP. Kapolsek Kompol Ridwan Sahara S.H. dan Danramil Kediri Kapten Inf. Arif Nur Wahyudi.
Warga Kelurahan Setonopande bercuhat diantaranya sistem Adminduk. Ada semisal salah satu warga yang berdomisili sudah diluar kota kediri tapi data-datanya masih di kelurahan setempat.
“Untuk itu, kelurahan kesulitan untuk menemukan warga tersebut ternyata sudah pindah di luar daerah,” terang salah seorang warga.
Selanjutnya, warga bertanya terkait masih adanya warung PKL yang berjualan di sebelah selatan Jalan Patimura,”Tindakan saya seperti apa pak, memfoto atau menegurnya,” kata warga.
Bagus Hermawan, Camat Kota Kediri, menjawab pertanyaan terkait Adminduk, menyatakan, seharusnya sistem pelaporan itu melekat jadi tanggung jawab yang bersangkutan, misal, ada warga yang sudah pindah ke luar kota sudah lebih dari satu tahun, nah, dari situ kewajiban warga tersebut untuk melaporkan pindah domisilinya sekaligus mengurus kepindahannya dan pembaruan KTP/KK secara administratif. Bukan diam saja biar tetap dapat bantuan.
“Dengan sistem Adminduk yang semakin sistematis ini berharap hal tersebut, bisa teratasi secara tersistem dan efektif,” urai Camat.
Kompol Sahara, menjawab terkait penertiban, menyatakan tentang PKL yang bandel tadi, sebenarnya Pemkot bersama petugas gabungan, termasuk dari kepolisian sudah menindak untuk menertibkan. Tadi, Camat Kota menyarankan untuk menghubungi Lapor Mbak Wali 112.
“Meskipun Pak Camat menyarankan untuk menghubungi Lapor Mbak Wali 112, atas dasar Undang-Undang yang berlaku, Kepolisian siap menindak sewaktu-waktu untuk menertibkan PKL disebelah selatan jalan Patimura,” tegas Kompol Ridwan.
Sementara itu, Danramil Kota Kediri Kapten Inf. Arif Nur Wahyudi menyampaikan, bahwa untuk saat ini program pemerintah yang sedang dilaksanakan itu adalah diantaranya makan bergizi gratis (MBG), khususnya yang di Kota Kediri itu sesuai dengan data yang sudah running yaitu di Ama Cafe bertempat di Kelurahan Ngadirejo.
“Sedangkan di samping hotel merdeka itu dari program TNI Angkatan Darat sementara masih tahap renovasi pembangunan dan masih menunggu petunjuk lebih lanjut, jikalau sudah siap MBG itu peruntukan juga untuk warga disekitar wilayah kota kediri,” jelasnya.
Abdul Rahman SH, M.Si, berharap, kegiatan seperti ini terus berkelanjutan, pemahaman kepada masyarakat terkait kamtibmas terus disosialisasikan oleh pihak-pihak terkait, intinya permasalahan warga tentunya atas kolaborasi antara pihak-pihak terkait.
“Bisa di mitigasi atau terselesaikan sedini mungkin di tingkat RT/RW Kelurahan, kalau sifatnya itu berat baru dibawa ke ranah yang lebih tinggi,” terangnya.
Turut hadir, Kapolsek Kota, Kompol Ridwan Sahara, Camat Kota Kediri, Bagus Hermawan, Danramil Kota Kediri, Kapten Inf. Arif Nur Wahyudi, dari unsur masyarakat, LPMK, karang taruna, WPA, DRC, satgas PPA, P4GN, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Setonopande. (Chap/Ali)
