Kediri, Montera.co.id— Proses rehabilitasi gedung perkantoran Pemerintah Kabupaten Kediri yang rusak akibat aksi massa pada akhir Agustus 2025 resmi dimulai. Mengawali pekerjaan penting ini, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana atau yang akrab disapa Mas Dhito, menggelar acara selamatan dan doa bersama pada Senin (10/11/2025) siang.
Acara yang berlangsung di Masjid Al Furqon, komplek Kantor Pemkab Kediri, tersebut dihadiri oleh jajaran kepala dinas dan perwakilan pekerja proyek. Doa bersama ini menjadi simbol harapan agar proses pembangunan kembali berjalan lancar tanpa hambatan.
”Ini lebih pada bagaimana kita meminta bimbingan, meminta ridho, berkah pembangunan kantor ini bisa berjalan dengan lancar,” ujar Mas Dhito.
Rehabilitasi ini mencakup tiga bagian gedung utama yang menjadi sasaran perusakan dan pembakaran, yaitu Kantor Bupati, Kantor Sekretariat Daerah (Setda), dan gedung DPRD. Saat ini, pekerjaan telah dimulai dengan tahap pembersihan puing-puing.
Mas Dhito menyadari bahwa kegiatan pemerintahan dan pelayanan publik saat ini harus berjalan dalam kondisi keterbatasan, di mana beberapa dinas terpaksa berbagi ruangan. Namun, ia berharap kondisi ini tidak menyurutkan semangat para pegawai untuk tetap bekerja maksimal dan melayani masyarakat.
Di hadapan para kepala dinas, Mas Dhito menyampaikan doa sekaligus harapannya yang mendalam untuk masa depan perkantoran tersebut.
”Semoga nanti pada saat dimanfaatkan oleh kita semua, segala sesuatu keputusan yang kita ambil di dalam kantor itu adalah keputusan yang diridhoi dan diberkahi oleh Allah SWT, dan bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Kediri,” pungkas Mas Dhito.( Dan )







